Rabu, 15 Juni 2011

NGELMU


jagad misteri : JIKA kita mendalami KETUHANAN dengan suatu cara memakai GURU dan BUKU,maka cara yang demikian itu dinamakan ILMU PENGETAHUAN,WETENSCHAP,SCIENCE,ATAU KAWERUH.
yang dimaksud dengan dengan guru ialah manusia yang langsung atau tidak memberikan pelajaran,dan dengan buku dimaksudkan semua KITAB yang langsung maupun tidak di buat oleh orang.

dengan cara mendalami ketuhanan yang demikian itu maka pengertian tentang KETUHAHANAN yang kita dapat ialah merupakan hasil pemikiran,karena itu dinamakan KAWERUH.

Pengertian itu kita dapat dari pengetrapan indera,atau tumanduk ing weruh,jadi kaweruh atau ilmu pengetahuan itu hanya merupakan suatu cara untuk mendalamai ketuhanan.

jika kita mendalamai ketuhanan dengan suatu cara yang lain,yaitu dengan suatu cara yang tanpa guru dan tanpa buku,tetapi dengan TUHAN yang dianggap hidup dan maha tahu itu dijadikan guru dan bukunya,maka cara ini bukan lagi dinamakan ilmu pengetahuan atau kaweruh.

tidak ada lagi guru- orang dan kitab tulisan-orang yang dipakainnya.

Cara mendalami ketuhanan tanpa guru dan tanpa buku yang demikian itu dinamakan NGELMU,-------NGELMU jadi juga hanya merupakan suatu cara untuk mendalami KETUHANAN.

tulisan ini bukan nasehat,dan bukan buku pengetahuan yang membahas suatu ilmu dengan cara yang sistematis,tetapi hanya mrupakan suatu pengumpulan pandangan rohani yang kami himpun sebagai iktiar untuk mawas diri dalam ngelmu yang kami hidupi. ngelmu kasampurnan.

dengan ini maka kami tidak mengajak pembaca untuk memandang suatu soal rohani dari sudut pandangan kami,itu tidak baik,dengan demikian kami mencampuri urusan pribadi anda,tiap orang itu berlaianan watak dan sifatnya,dengan begitu berlainan pulalah cita-rasannya.

Kehidupan rohani adalah soal pribadi.umpamakan saja uraian kami ini sebagai hidangan makan sederhana,masakana yang sederhana .masakan yang kirannya cocok ambilah.dan sempurnakan sampai menjadi cocok dengan selera anda sendiri .dengan begitu anda bisa mengambil manfaat dari hidangan kami yang tidak berharga ini.

begitu pula pada tiap perjamuan makan ..para tamu tidak diwajibkan untuk menikmati semua hidangan.kumpulan dari pandangan pribadi ini jadi tidak kami sajikan karena kebutuhan untuk di dengar,ditrima,dipercaya,tetapi merupakan suatu hidanagan rohani yang kami keluarkan dari kalbu hati,supaya kami dengan lebih gampang bisa menyadari diri.

mudah -mudahan tuliasan kami yang masih muda dalam nilai rohani ini bisa memberi kesumbangan untuk mengurangi prasangka terhadap NGELMU,dan semoga pembaca dapat menemukan sugesti yang cocok sebagai bahan renungan untuk disempurnakan.

timakasih saudaraku semua atas kehadirannya ditempat sederhana ini.semoga kehadiran saudaraku poro kadhang kang kinasih ..dapat menambah terang jagad gumelar sagung dumadi..amien..

kita semua sudah tahu ..bahwa kupu-kupu itu terjadi dari ulat,ulat membuat kepompong dan dari kepompong keluarlah kupu-kupu...

terjadinya kupu-kupu dari ulat adalah suatu fakta yang kita alami.kita percaya,bahwa kupu-kupu itu terjadi dari ulat.tetapi kita tidak mengerti bagaimana ulat bisa berubah menjadi kupu-kupu.walaupun kita tidak mengerti ..namun kita percaya bahwa kupu-kupu terjadi dari ulat.

kita sudah biasa melihat fakta itu terjadi.percaya akan adanya dan percaya akan terjadinya sesuatu itu tidak perlu kita mengerti,

fakta bahwa kupu-kupu itu keluar dari kepompong adalah dasar dari kepercayaan akan terjadinya kupu-kupu dari ulat.

kepompong adalah kedap air,kedap udara,kedap cuaca dan dibuat dari bahan yang tidak gampang tersobek dengan tangan.kupu-kupu tidak mempunyai gigi...tetapi hanya mempunyai belalai kecil untuk menghisap sari bunga .

kita tidak mengerti bagaimana kupu-kupu bisa keluar dari kepompong yang begitu kuat .walaupun kita tidak mengerti,...namun kita percaya bahwa kupu-kupu dengan kekuatan sendiri keluar dari kepompong...percaya itu tidak perlu mengerti.


sumber : sangkan paraning dumadi

0 komentar:

Posting Komentar

SILAHKAN BERI KOMENTAR TERBAIK ANDA SETELAH MEMBACA ARTIKEL DIATAS
DAN JUGA ANDA AKAN MENDAPATKAN BACKLINK OTOMATIS

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More